JEMBER – Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yang dilakukan oleh Kader Posyandu di setiap wilayah merupakan bagian dari gerakan masyarakat dalam mengantisipasi berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti yang merupakan penyebab utama penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang mematikan tersebut.
Seperti yang dilakukan oleh Kader Posyandu Desa Kertosari Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember yang melakukan PSN dengan pendampingan Babinsa Sertu Imam Selamat, Bhabinkamtibmas Bripka Galih dan Kepala Desa Budi Wijayanto perangkat desa, dengan melakukan kunjungan pemeriksaan kerumah-rumah warga, sambil sosialisasi dan edukasi pencegahannya.
Dalam wawancaranya Danposramil 0824/28 Pakusari Peltu Eka Satria W menyatakan bahwa pelibatan Babinsa merupakan bagiand alam membantu pemerintah dalam mencegah p[enyebaran penyakit berbahaya termasuk penyakit DBD.
Kita membantu sosialisasi kepada masyarakat agar lebih rajin menguras/membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain. Dalam mencegah bersarangnya dan berkembang biaknya nyamuk disekitar rumah kita, sebagai penyebab utama penyakit DBD.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso mendukung pelibatan anggota tersebut, dalam melindungi warga dari bahaya penyakit DBD, untuk itu melalui kesempatan ini saya ikutr menghimbau agar masyarakat meningkatkan kbersihan lingkungannya, melakukan apa yang menjadi atensi kader posyandu bersama aparat terkait tersebut, sehingga terlindung dari bagaya penyakit DBD. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)